Apa yang ada di benak anak-anak ketika sudah bosan dengan pelajaran ? Ingin bermain-main di halaman sekolah (terutama bagi kalangan menengah ke bawah yang punya akses terbatas pada berbagai permainan game – baik online maupun yang bukan online) ! Apa yang ingin dilakukan anak-anak ketika sore hari cerah (atau malah pas hujan sekalipun) dan PR sudah selesai dikerjakan ? Bermain-main di halaman bersama teman-teman ! Lalu, bagaimana jika tidak ada halaman yang cukup untuk bermain bersama-teman, atau tidak ada lapangan yang memadai di sekitar rumahnya untuk bermain ? Jawabannya : di jalanan !
Salah satu potret Jakarta yang cukup menyedihkan salah satunya adalah tidak adanya ruang bermain yang lapang buat anak-anak, tidak hanya di kampung-kampung, yang semuanya sudah hampir dikuasai oleh jalan raya yang lebar dan area perkantoran, tapi juga di sekolah-sekolah ! Ternyata banyak juga sekolah yang tidak punya halaman yang cukup luas untuk bermain anak-anak SD yang tentunya memang gemar berlarian kesana kemari. Dan inilah yang saya amati selama beberapa minggu tinggal di Jakarta. Jalanan di sore hari terpotong separuh karena dipakai anak-anak untuk bermain ! Mereka memang hanya menginginkan hak-nya untuk bermain, tiadanya halaman yang luas, ya jalananlah yang dipakai, syukurlah tidak di jalanan yang sangat ramai, seperti di sekitar tempat tinggal saya di Petojo.
(lebih…)